Madurazone. SUMENEP -Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sumenep Arif Firmanto mengajak elemen masyarakat untuk membangun daerah. Utamanya, mahasiswa yang merupakan kelompok berwawasan dan berpendidikan.
Sebab, pembangunan di Kabupaten di ujung Timur pulau Madura itu tidak bisa sukses tanpa keterlibatan banyak pihak, termasuk mahasiswa. Sehingga, mahasiswa harus berperan aktif dalam hal proses perencanaan dan pengawasan pembangunan.
“Mahasiswa adalah mitra strategis untuk ikut ambil bagian dalam proses perencanaan dan pengawasan pembangunan daerah. Sebab, mereka bisa menjadi mitra kritis konstruktif untuk membangun daerah,” kata Kepala Bappeda Arif Firmanto.
Menurut dia mahasiswa adalah aset berharga. Gagasan dan partisipasi mereka sangat dibutuhkan untuk mewujudkan pembangunan yang progresif dan partisipatif di Sumenep. “Jadi, mahasiswa harus ikut membangun daerah,” ujarnya.
Kontribusi yang bisa dilakukan mahasiswa, sambung dia, dengan memberi masukan yang konstruktif sekaligus melakukan kritik yang membangun. “Masukan untuk kemajuan itu jauh lebih bermakna bagi kami dalam membangun daerah,” ucapnya.
Pria yang juga menyandang gelar doktor itu mengajak mahasiswa untuk tidak sungkan untuk melakukan diskusi dengan dirinya berkaitan dengan kemajuan pembangunan di Kota Sumekar. Sebab, itu menjadi keinginan dari dirinya sebagai kepala Bappeda.
“Kami akan legawa jika mahasiswa bisa memberikan kontribusi pemikiran untuk Sumenep lebih baik,” tukasnya. (Nz/yt)
