Madurazone. SUMENEP – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menggenjot penyusunan RDTR (Rencana Detil Tata Ruang). Itu diperuntukkan untuk kecamatan Batuan dan Kalianget.
Penyusunan RDTR itu merupakan implementasi dari tuntasnya pembahasan Perda (Peraturan Daerah) RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah). Sehingga, akan lebih detil dalam pengaturan tata ruang tersebut khususnya di Batuan dan Kalianget.
Untuk mematangkan RDTR itu, Dinas Pimpinan Eri Susanto itu menggelar Konsultasi Publik Pertama. Konsultasi itu dilakukan di dua kecamatan tersebut dengan melihat sejumlah stakholder. Ada dari dinas terkait, kesehatan, camat, Kepala Desa, Tokoh dan pihak lainnya.
Kepala Bidang Penataan Ruang Dinas PUTR Hariyanto Effendi menjelaskan, dalam penyusunan RDTR itu penting dilaksanakan konsultasi publik. Itu sebagai jaring aspirasi dari sejumlah pihak dan stakholder. “Konsultasi publik itu harus dilakukan,” katanya.
Dia menuturkan, konsultasi publik itu bagian dari menyerap aspirasi berkaitan dengan potensi yang ada di dua wilayah tersebut. Misalnya, di Kecamatan Kalianget, ada pegaraman, transportasi dan lainnya. Untuk Batuan misalnya ada potensi pemukiman lahan pangan dan sejenisnya.
“Intinya, dua desa itu merupakan penyanggah dari pusat kota. Jadi pengembangannya di dua kecamatan tersebut. Yakni, Kalianget dan Batuan. Itu yang sedang kami genjot saat ini,” ungkapnya.
Dengan begitu, sambung dia, potensi dua kecamatan itu bisa diketahui dengan baik untuk pemetaan. Setelah itu bukan lantas disahkan. “Kami harus melakukan konsultasi ke Menteri ATR, Mendagri dan lembaga lain terkait. Semoga cepat tuntas,” tegasnya.(Nz/yt)
