Madurazone. SUMENEP – Keberadaan Call Centre 112 tidak hanya menoton pada pengaduan masalah kedaruratan yang selama ini dilakukan. Melainkan harus dilakukan trasnformasi, pengembagan kepada yang lebih besar, yakni pengaduan sosial kemasyarakatan.
Hal itu disampaikan bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo. Menurutnya, pengaduan CC 112 harus menjadi pengaduan masalah sosial kemasyarakat. Jadi, wilayah kerjanya harus lebih umum dibandingkan dengan yang dilakukan selama ini. Tidak hanya sekadar melayani transportasi atau kesehatan.
“Kami ingin CC 112 bisa mencakup banyak pelayanan kepada masyarakat tidak menangani kedaruratan, transportasi laut dan kesehatan saja, tetapi saat ini menyentuh masalah sosial masyarakat,” kata Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo
Menurutnya, Silapor 112 untuk pengembangan layanan permasalahan sosial masyarakat, seperti pengaduan anak tidak mampu melanjutkan sekolah atau kuliah guna mendapatkan bantuan, warga ingin menikah tidak mampu membayar biaya surat nikah, dan warga yang membutuhkan bantuan perbaikan rumah tidak layak huni.
“Setelah ada laporan itu, perangkat daerah terkait langsung menindaklanjuti ke lapangan untuk memastikan bahwa mereka tidak mampu, sehingga sesuai prosedur layak mendapatkan bantuan pemerintah daerah,” terangnya
Menurut Fauzi, hal itu merupakan langkah konkret pemerintah untuk mengatasi persoalan yang terjadi dengan masyarakat. Sebab, kondisi itu terjadi di lapangan dan perlu ditangani secara cepat dan efektif.
.
”Maka, Silapor 112 bisa menjadi solusi cepat dan efektif. Jadi, pengaduan itu juga menjadi solusi kepada masyarakat yang mengalami kendala masalah sosial dan membutuhkan bantuan dari pemerintah,” ungkapnya.
Suami Nia Kurnia itu mengungkapkan, pihaknya memastikan dengan adanya laporan tersebut, langsung akan ditindaklanjuti dengan penanganan yang tepat. ”Akan dilayani secara cepat. Sementara Silapor itu aktif selama 24 jam dan bebas pulsa. Jadi, menghubunginya mudah dan bisa ditangani secara cepat pula. Setelah telepon bisa ditangani oleh instansi terkait,” tuturnya.