Madurazone. SUMENEP – Pemkab Sumenep, Madura, Jawa Timur menggelar cipta lagu musik tong – tong. Kegiatan itu dilakukan untuk mengugah kreatifitas pelaku seni yang ada di Kabupaten ujung Timur Pulau Madura itu.
Kegiatan yang digagas oleh Forum Komunikasi Putera-Puteri Purnawirawan dan Putera-Puteri TNI/Polri (FKPPI) Cabang 1327 Sumenep. Acara yang diikuti 18 regu dari Sumenep dan Pamekasan itu digelar seselama dua hari mulai 4 hingga 5 Agustus 2023.
Pembukaan kegiatan festival cipta lagu itu dilakukan oleh bupati Achmad Fauzi Wongsojudo di Lapangan Gotong Royong. Pembukaan ditandai dengan pemukulan salah satu alat musik tong tong.
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo mengatakan keberadaan kegiatan itu harus mampu mendorong musisi atau kelompok musik tong-tong, untuk berkreasi dan berinovasi dalam menciptakan karya.
“Kegiatan ini untuk menunjukkan bakat dan talenta para musisi musik tradisional dalam menciptakan karya yang syarat dengan nilai-nilai kekhasan dan kearifan lokal,” katanya.
Selain itu, sambung dia, cipta lagu musik tradisional menjadi sarana mempromosikan potensi Kabupaten Sumenep, mengingat setiap peserta wajib membawakan ciptaannya sendiri dengan lirik lagu berbahasa Madura dan tema mengangkat tentang wisata, seni budaya dan kuliner.
“Yang jelas, acara ini bagian mempromosikan potensi pariwisata, seni budaya dan kuliner dalam bentuk musik dan lagu yang bernuansa tradisional maupun kontemporer,” terang Bupati.
Suami Nia Kurnia itu mengaku sangat mendukung pelaksanaan cipta lagu musik tradisional tong-tong, sebagai ikhtiar untuk melestarikan kesenian tradisional yang merupakan salah satu Warisan Budaya Tak Benda Kabupaten Sumenep.
“Kami mengapresiasi peserta yang telah ikut memeriahkan festival ini, mudah-mudahan musik tong-tong semakin dicintai masyarakat Kabupaten Sumenep dan Madura pada umumnya,” tandasnya. (nz/yt)