Madurazone.co, Sumenep – Keberhasilan program Wirausaha Muda Sumenep (WMS) bukan hanya sekadar isapan jempol. Buktinya, program unggulan pemkab Sumenep, Madura, Jawa Timur berhasil mencetak 1700 wirausahawan. Yakni, sejak 2016 hingga 2019 ini.
Dengan begitu, keberadaanya sukses mengurangi angka penganguran di Kabupaten ujung Timur Pulau Madura ini. Tak hanya itu, para alumni berhasil menciptakan lapangan kerja, dengan merekrut karyawan. Sehingga, dinilai sukses dalam membuka peluang kerja.
Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Mikro dan Kecil (UMK) Diskop dan UKM Sumenep Lisa Bertha Soetedjo, menjelaskan, program UMS ini bisa dibilang sukses. Sebab, banyak alumni yang sudah merintis usaha secara mandiri. “Dari 2016 hingga 2019 kita sudah berhasil mencetak Wirausahawan sebanyak 1700,” katanya.
Jadi, sambung dia, tak hanya berusaha mandiri, melainkan juga membuka peluang kerja kepada yang lain. Sebab, setelah jadi alumni, mereka membuka usaha dengan banyak pegawai. “Jadi, alumni WMS ini sudah berhasil menggerakkan ekonomi Sumenep,” ujarnya dengan santai.
Dia menuturkan, alumni dari WMS dituntut untuk bisa berkreasi dan mencipta lapangan kerja. Karena saat berada di WMS mereka dididik dalam pengembangan SDM (Sumber Daya Manusia) dan juga dengan praktek. “Sehingga dengan skill yang dimiliki akan menjadi pengusaha mandiri,” tuturnya.
Kendati demikian, pihaknya menginginkan alumni WMS mampu menjadi pengusaha profesional. Supaya bisa bersaing dalam kancah global. “Harus terus bersaing di era pasar bebas. Maka pengusaha profesional menjadi tuntutan,” tukasnya. (nz/yt)
