Madurazone.co, Sumenep – Gabungan lima LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) di Sumenep, Madura, Jawa Timur menggelar peringatan hari anti korupsi se dunia di hotel Utami, Selasa (11/12/2018). Kegiatan itu dihadiri ratusan peserta, dari OPD (Organisasi Perangkat Daerah), LSM dan Media.
Hadir pada kesempatan itu Kajari Sumenep Bambang Panca Hariyadi sebagai pemateri, Kapolres yang diwakili penyidik Pidkor AIPDA Hariyanto. Hadir juga Wabup Sumenep Achmad Fauzi sekaligus membuka kegiatan tersebut. Kegiatan dengan tema Membagun Kebersamaan Dalam Pencegahan Korupsi berlangsung dialogis. Kelima LSM penyelenggara itu adalah LIPK, LAKI, GARIS, GASAK dan FORMATIF.
Ketua Panitia kegiatan Bagus Junaidi menjelaskan, kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk peran aktif LSM dalam ikut serta mencegah terjadinya tindak pidana korupsi di ujung timur pulau Madura ini. “LSM tidak hanya sekadar mengawasi, tapi kami berperan aktif bagaiaman berperan aktif dalam pencegahannya, ” katanya.
Dia menuturkan, kegiatan ini diharapkan mampu memberikan transfer pengetahuan tentang perilaku korupsi yang harus dicegah, khususnya di pengadaan barang dan jasa. “Dengan ilmu yang disampaikan pemateri, bisa mencegah atau meminilisir tindakan korupsi di sekitar kita, utamanya di birokrasi, ” ucapnya.
Sayangnya, sejumlah OPD yang diundang banyak yang tidak hadir. Padahal, kegiatan ini sangat penting untuk diketahui oleh OPD, agar dicegah sejak dini. “Kami sangat kecewa kepada mereka yang tidak hadir. Ini cukup penting agar potensi terjadinya korupsi ini bisa dicegah, ” tuturnya.
Sementara wabup Sumenep Achmad Fauzi mengapresiasi kegiatan tersebut. Sebab, ini membantu pemerintah mensosialisasikan tatacara memcegah korupsi dan menghindari terjadinya potensi korupsi. “Sebab, korupsi harus diberantas bersama. Termasuk, peran dari para LSM ini. Kegiatan ini cukup positif dan saya sangat mengapresiasi, ” tuturnya. (nz/yt)
