Madurazone.co, Sumenep – Kabar mengejutkan datang dari komisi III DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur. Kabarnya, kocok ulang pimpinan komisi bidang pembangunan itu santer berhembus di Internal wakil rakyat kota Sumekar ini.
Informasinya, isu kocok ulang pimpinan komisi itu berhembus dari rapat soal penentuan Pengganti wakil ketua komisi III yang ditinggalkan Dwita Andryani karena meninggal dunia. Ada yang menyatakan jika anggota dewan yang mengganti Dwita Andryani langsung menjabat, ada yang menolaknya.
Namun, sebagian anggota komisi pimpinan Dul Siam itu malah menginginkan lain. Penggantian itu tidak hanya berlaku kepada wakil ketua, melainkan berlaku juga kepada Ketua dan Sekretaris. Jadi, sebagian anggota legislator itu ingin ada kocok ulang pimpinan komisi secara keseluruhan.
Soal kocok ulang ini, kabarnya menjadi perdebatan yang sangat alot di Internal komisi. Meski akhirnya, terkesan belum ada keputusan. “Awalnya memang wakil ketua, namun menggelinding menjadi rombak ulang pimpinan komisi, Ketua, Wakil Ketua dan Sekretaris,” kata Sumber terpercaya di komisi III kepada media ini.
Sementara Kerua Komisi III DPRD Sumenep Dul Siam membantah jika ada isu kocok ulang pimpinan komisi. Sebab, kocok ulang itu dilakukan seria dua setengah tahun. “Jadi, sudah lewat tidak ada kocok ulang pimpinan. Itu hanya isu seseorang saja, ” katanya melalui sambungan telepon.
Dia menegaskan, yang terjadi di komisi III itu akan mengganti wakil ketua komisi yang ditinggalkan bu Dwita. Namun, hal itu tidak langsung berlaku secara otomatis kepada anggoata PAW itu. “Jadi, mekanisme tetap diserahkan kepada anggota nanti, pemilihannya, ” tukasnya. (nz/yt)
