Warga Tanjung “Tekan” Kades Desak PT EML Gelar Sosialisasi

  • Whatsapp

Madurazone.co, Sumenep – Meski upacara Tanjak tanda dimulainya pengeboran sumur ENC2 sudah digelar, namun tidak menghentikan gejolak warga Tanjung, Kecamatan Saronggi Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Bahkan, warga tetap ngotot meminta sosialisasi kepada PT EML terkait pengeboran itu. Tak hanya itu, warga “menekan” kades untuk mendesak perusahaan untuk melakukan sosialisasi. Sebab, hal itu dinilai penting, supaya stigma negatif terkait pengeboran bisa dihilangkan.

Muat Lebih

“Sosialiasi tetap menjadi aspirasi kami yang harus diperjuangkan. Kami minta perusahaan tetap melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Agar bisa tahu dampak negatif dan positif, termasuk dampak lingkungannya,” kata Mursid, warga Tanjung.

Dia mengungkapkan, kades memiliki peran penting untuk bisa menekan perusahaan melakukan sosialiasasi kepada warga. “Kami minta kades agar bisa mendukung warga dalam menekan perusahaan gelar sosialisasi,” ungkapnya.

Sebab, sambung dia, keberadaan perusahaan itu menyangkut hidup hajat orang banyak. Maka, sudah menjadi kewajiban kades memperjuangkan. “Kami minta keinginan masyarakat diakomodir lewat kades. Apa susahnya sih melakukan sosialisasi, ” tukasnya.

Kades Tanjung Salamet menjelaskan sosialiasi itu masih penting. Perusahaan tetap harus melakukan perusahaan. “Sosialiasi itu sangat penting. Perusahaan tetap harus melakukan sosialisasi. Tetap akan kami kawal, ” ucapnya.

Kabag ESDA Abd. Kahir tetap menganggap sosialiasi itu tidak butuh. Sebab, pihaknya sudah melakukan sosialisasi kepada warga. “Sosialisasi sudah dilakukan di Pemkab, 15 orang sudah diundang saat sosialiasi, ” ungkapnya. (nz/yt)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.