Madurazone.co, Sumenep – Teror bom di sejumlah titik di Surabaya ternyata berdampak ke Sumenep, Madura, Jawa Timur. Bahkan, Polres Sumenep menetapkan siaga 1 di wilayah hukum kota Sumekar ini. Itu dilakukan untuk mencegah terjadinya teror.
Bahkan, satuan korp Bhayangkara menggandeng kodim 0827 sudah melakukan penyisiran ke sejumlah tempat. Penyisiran itu dilakukan di Mapolres, tempat Ibadah, seperti Gereja dan tempat-tempat keramaian lainnya. Bahkan, tidak segan menempatkan personil untuk menjaga objek vital dimaksud.
“Pasca peristiwa di Mako Brimob, Bogor, dan teror peledakan bom bunuh diri di 3 gereja di Surabaya membuat kami siaga. Dan, meningkatkan pengamanan,” kata Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Abd Mukid.
Menurutnya, Polres melakukan patroli bersama Kodim sejak pagi tadi, dengan penambahan pengamanan di seluruh rumah ibadah. Itu agar para pelaku teroris tidak memiliki ruang gerak dari segala sisi.
“Pengamanan yang dilakukan aparat kepolisian dan TNI, yakni melakukan patroli baik itu di gereja-geraja maupun pada wilayah perbatasan,” terangnya.
Kepolisian juga mempersilakan jika elemen masyarakat melakukan giat patroli di wilayah setempat. Namun demikian, jika menemukan hal-hal mencurigakan diimbau melapor ke aparat berwajib. “Kami menghimbau warga tetap tenang dan tidak panik, ” ucapnya. (nz/yt)