Madurazone.co, Sumenep – Potensi wisata yang dimiliki Sumenep, Madura, Jawa Timur memang mengagumkan. Pengembangan destinasi harus terus dikembangkan, baik infrastruktur, fasilitas dan lainnya. Ini bisa dilakukan dengan sentuhan para pengusaha.
Pernyataan itu disampaikan Wakil bupati (wabup) Sumenep Achmad disela-sela kegiatan Gathering Media dan pelaku usaha pariwisata se Indonesia. Pada kesempatan itu hadir bupati Sumenep, Kapolres, Dandim 0827, Kajari, Pj Sekda, Pimpinan OPD, Pengusaha Japnas (Jaringan Pengusaha Nasional) dan sejumlah pelaku media.
“Potensi Wisata di Sumenep cukup banyak. Apalagi, wisata bahari yang bisa dibilang masih perawan. Sebut saja, pantai Gili Labak, Gili Iyang, Pantai Sembilan, Pulau Pandan, Lomban, Slopeng serta lainnya, ” kata Wabup Sumenep, Achmad Fauzi.
Menurutnya, sejumlah wisata itu sudah banyak didatangi pengujung, khususnya wisata bahari. Namun, keberadaanya masih membutuhkan banyak pembangunan didalamnya. Seperti penginapan (cottage), cafe atau bahkan pembangunan infrastruktur wisata.
“Semua tidak mungkin dibangun melalui APBD Sumenep sekaligus. Maka, dibutuhkan sentuhan tangan pengusaha untuk melakukan pengembangan pembangunan destinasi wisata Sumenep, ” ujar wabup dengan latar belakang pengusaha ini.
Mantan Jurnalis ini mengungkapkan, peran pengusaha sangat penting dalam mengelola wisata ini. Pengusaha nasional (investor) diharapkan bisa berinvestasi di Sumenep ini. “Tidak ada alasan pengusaha untuk tidak masuk ke Sumenep, sebab kondusif, ” ucapnya.
Dengan gathering ini, sambung Suami Nia Kurnia ini, diharapkan bisa berinvestasi di kabupaten ujung timur pulau Madura ini. “Alhamdulillah, tadi sudah ada MOU (Memorandum of understanding) antara ketua umum Japnas dan Bupati Sumenep, ” tuturnya.
Dari itu, pihaknya memastikan akan menindaklanjuti kerjasama konkret ini agar bisa tercepat, dan mempercepat investasi. “Insya Allah Kamis depan akan ditindaklanjuti kerjasama konkretnya, ” tukasnya. (nz/yt)