Madurazone.co, Sampang – Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Sampang, Madura, Jawa Timur belum bisa menyalurkan tunjangan guru ngaji. Itu lantaran masih ada verifikasi ulang calon penerima dari Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset (Dispendaloka) setempat.
Kepala Bidang Sosial Dinsosnakertrans Sampang Syamsul Hidayat menjelaskan, tunjangan guru ngaji untuk 6000 guru ngaji lantaran masih ada verifikasi ulang. Tunjangan itu melalui APBD 2016. “Verifikasi lanjutan kami tunggu dari Dispendaloka. Makanya, kamu minta pokja yang belum lengkap, untuk segera melengkapi persyaratan,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, seandainya persyaratan itu sudah lengkap, maka dipastikan pencairan akan cepat pula. “Tentunya, Dispendaloka tidak akan berani mencairkan dana apabila persyaratannya tidak lengkap,” ujarnya dengan nada serius.
Seharusnya, sambung dia, dana guru ngaji itu sudah dicairkan pada november laku, itu apabila persyaratan sudah dianggap lengkap. “Namun, setelah verifikasi ulang dilakukan ternyata masih banyak kekurangan, maka pencairan nya dipastikan molor. Jadi, bukan kami lalai,” tuturnya. (rid/red)
