Madurazone.co, Sumenep – Ada pengakuan menarik dari kepala sekolah SDN 1 Kebun Barat, Kecamatan Rubaru, Sumenep, Madura, Jawa Timur, Sri Irma Astutik. Akibat kekurangan murid, terpaksa sekolah negeri itu “membeli” siswa kepada wali murid setiap tahunnya.
“Setiap tahun pasti kami membeli siswa. Sebab, tidak diberi uang tidak ada yang mau masuk ke sekolah ini. Jadi, dengan membayar, wali murid supaya tertarik juga,” katanya kepada madurazone.co.
Dia menjelaskan, untuk memiliki siswa lumayan maka pihaknya mengeluarkan uang sebesar Rp 500 ribu. “Ya kalau tidak begitu, bagaimana kami bisa mendapatkan siswa, apabila tidak membeli siswa,” ujarnya dengan nada agak miris.
Dia juga menambahkan, SDN 1 Kebun Barat juga ada kekurangan guru. Saat ini hanya ada dua guru saja, yakni guru yang diperbantukan kepala sekolah dan satu guru lagi struk. “Jadi, saat ini saya sendiri yang ngajar, ya dibantu tiga orang sukwan. Sekolah disini memang cukup miris mas,” tukasnya. (yas/red)