Area Tebu di Sumenep Menyusut Hingga 4 Hektar

  • Whatsapp

Madurazone.co, Sumenep- Minat masyarakat dilingkungan Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, untuk membudi dayakan tanaman tebu rendah. Buktinya, setiap tahun area perkebunan tebu terus menyusut.

Kepala Bidang Perkebunan, Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Sumenep, Joko Suwarno mengatakan, tahun ini lias area tanamam yang diproyeksikan untuk industri gula itu tersisa 2-3 hektar dari tahun sebelumnya mencapai 9 hektar.

Muat Lebih

Awalnya, 9 hektar yang dijadikan lahan tanaman tebu terpisat di Kecamatan Bluto, Pragaan, dan Kecamatan Guluk-Guluk. Namun, hasil panen dinilai tidak seimbang dengan biaya yang dikeluarkan petani. Sehingga, masyarakat merugi dan tidak melanjutkan di tahun berikutnya.
“Minat masyatakat untuk membudi dayakan tenaman setiap tahun alami penurunan,” jelasnya.

Kedepan pihaknya terus berupaya untuk menggalakan tanaman tebu di Sumenep. Kedepan Dishutbun akan menjalin komonikasi dengan sejumlah pihak, termasuk dengan PTPN X. “Target kami tahun 2017 lahan tebu di Sumenep mencapai 17 hektar,” jelasnya.

Untuk mendorong petani, Dishutbun akan mengupayakan setiap petani tebu mendapat bantuan permodalan selain bantuan bibit. (jn/red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.