Madurazone.co, Sumenep – Maraknya penangkapan ikan secara liar (illegal fishing) diperairan Desa pagerungan kecil, Kecamatan Sapeken, Sumenep, Madura, Jawa Timur mendapatkan protes keras dari para kelayan dengan menggelar aksi demo kebalai desa setempat.
Pasalnya, diduga karena ada main mata antara nelayan luar daerah yang mengeruk kekayaan lokal dengan pemerintah Desa Pagerungan Kecil.
“Kami kecewa karena Kades tidak pro terhadap nelayan asing, sementara nasib nelayan lokal tidak dihiraukan,’ terang Matsuri (48) nelayan setempat, Senin (27/6/2016).
Karena kecewa dengan kebijakan Kades, puluhan warga melakukan pengrusakan terhadap sejumlah barang yang ada dibalai desa. Sehingga, warga Mendesak agar pemerintah desa bertindak tegas terhadap nelayan asing yang berada didaerahnya.
“Kami tidak terima dengan dilepasnya 4 orang pelaku ilegal fishing yang menangkap ikan dengan menggunakan kompresor dan potasium,” ujarnya.
Sementara, kanit Polsek Sapeken, Santoso saat dikonfirmasi melalui telpon selulernya membenarkan adanya kejadian aksi demo yang berbuntut pengrusakan balai desa tersebut.
“Ia benar ada demo, sekarang kasus pengurusakan balai desa sudah ditangani oleh pihak polsek sapeken,” tukasnya. ()
