Plt Bupati: Ekonomi Sumenep Akan Terus Tumbuh!

  • Whatsapp

Madurazone. SUMENEP – Plt Bupati Sumenep Dewi Khalifah yakin jika pertumbuhan ekonomi akan terus meningkat, bahkan dalam jangka dua tahun ke depan. Itu karena banyak potensi yang mampu mendongrak tumbuhnya ekonomi di Kabupaten ujung Timur Pulau Madura itu.

Salah satu potensi yang mampu menopang pertumbuhan ekonomi itu berada di sektor pertanian, peternakan, perdagangan dan pariwisata. Dan, keempat sektor itu sudah bergerak dengan cepat dalam proses perkembanganya. Sehingga, mampu menjadi penopang dalam pergerakan ekonomi kota Sumekar ke arah lebih bagus.

Muat Lebih

”Dalam jangka dua tahun ke depan, pertumbuhan ekonomi Sumenep dipastikan terus akan mengalami peningkatan signifikan. Itu karena penopang pertumbuhnya sudah terus melaju dengan baik. Dan, itu tentu saja menjadi hal yang cukup bagi untuk Kabupaten kita,” kata Plt Bupati Sumenep Dewi Khalifah.

Tentu saja, smabung dia, semua itu juga ditopang oleh aksebilitas infrastrutur yang memadai, termasuk juga Sumber Daya Manusia (SDM) yang baik. ”Sebab, itu akan membuka peluang terciptanya pergerakan ekonomi dan masyarakat. Itu cukup menjanjikan. Sehingga, kami yakin ekonomi akan terus tumbuh,” ujarnya.

Nyi Eva –panggilan akrab Dewi Khalifah menjelaskan, dengan begitu maka struktur ekonomi masyarakat Sumenep akan semakin kokoh, melalui SDM yang baik, berkualitas dan berdaya saing tinggi. ”Itulah yang akan menjadi harapan kita ke depan. Semoga nantinya akan lebih baik ekonomi kita,” tuturnya.

Sebenarnya, menurut dia, pertumbuhan ekonomi di Sumenep cukup baik, karena meningkat signifikan. Di mana kinerja ekonomi Sumenep doi tahun 3034 itu sudah berkisar 5-6 persen, sementara di tahun 2023 mengalami pertumbuhan sebesar 5,3 persen.

”Itu patut disyukuri. Selain ekonomi, kami juga akan fokus kepada infrastruktur yang sudah termaktub dalam RKPD sesuai dengan perencanaan yang dilakukan oleh OPD,” ungkapnya.

Pernyataan plt bupati Sumenep itu disampaikan dalam sidang paripurna DPRD Sumenep tentang pembahasan APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) tahun 2025, Senin (28/10/2024).

Pos terkait