Listrik di Pulau Giliraja Nyala 12 Jam, Dewan Mendukung

  • Whatsapp

Madurazone. SUMENEP – Anggota komisi II DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur, Juhari mendukung keberadaan listrik di pulau Giliraja untuk bisa nyala 12 jam. Sehingga, bisa memberikan azas manfaat maksimal kepada masyarakat sekitar.

Penerangan pembangkit Listrik tenaga Diesel (PLTD) di pulau Giliraja nyala 12 jam atas aspirasi kades di kepulauan tersebut.

Muat Lebih

“Saya sangat setuju apabila nyala 12 jam, permintaan kepala desa dan masyarakat pulau Giliraja itu sangat mendasar,” kata anggota Komisi II DPRD Sumenep, Juhari.

Sebab, sambung politisi PPP asal Batang Batang ini, pelanggan sudah mencapai 75 persen lebih dari total rumah yang ada.

“Tapi kita harus mengetahui kemampuan mesin yang ada, apabila mesin memadai maka, PLN harus memberikan kebijakan untuk menyalakan listrik 12 jam dengan kapasitas pelanggan 75 persen sudah cukup nyala 12 jam,” ungkapnya.

Dirinya menegaskan, pemerintah Kabupaten Sumenep harus memberikan respon atas permintaan masyarakat Gili raja agar cepat merealisasikan listrik nyala 12 jam.

“Ini bukan hal permintaan masyarakat, tapi respon pemerintah memberikan pelayanan terhadap masyarakat,” tutupnya.

Perlu. Diketahui, empat kepala desa di Kepulauan Gili raja, Desa Banbaru, desa Jati, desa Lombang dan desa Banmaleng sepakat meminta Bupati Sumenep untuk merealisasikan listrik nyala 12 jam.

Saat ini pelanggan PLN di Gili raja sudah lebih dari 75 persen, jadi sudah lebih dari 1509 pelanggan. (nz/yt)

Pos terkait