Puluhan SMP di Sumenep Belum Laksanakan UNBK

  • Whatsapp

Madurazone.co, Sumenep – Sebanyak 24 SMP di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur dipastikan tidak bisa melaksanakan tahun Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Itu disebabkan karena minimnya fasilitas yang belum memadai.

Otomatis, 24 SMP itu dipastikan dalam pelaksanaan ujian nasional (UN) mendatang masih menggunakan sistem Kertas dan Pensin (UNKP). “Ada 24 lembaga yang belum melaksanakan UNBK, semuanya adalah sekolah di Kepulauan, ” kata Kabid Pembinaan SMP Moh. Iksan.

Muat Lebih

Sementara untuk sekolah yang sudah melakukan UNBK, pihaknya sudah melakukan simulasi. “Hari ini terahir pelaksanaan simulasi UNBK di masing-masing sekolah,” ucapnya.

Menurut Iksan, hasil pantauan di sejumlah sekolah terkait simulasi UNBK yang digelar berjalan tanpa kendala, utamanya di wilayah daratan yang 100 persen akan menggelar ujian nasional berbasis komputer pada tahun 2018 ini.

“Semua sekolah tingkat SMP sudah siap menghadapi ujian nasional, baik persiapan sarana dan prasarana,” terangnya.

Calon peserta UN tingkat SMP di naungan Disdik Sumenep tahun ajaran 2017-2018 yang ditetapkan sebagai daftar nominasi tetap (DNT) mencapai 6.803 siswa. Jumlah peserta itu meliputi 5.831 siswa dengan sistem UNBK di 149 SMP, dan 962 siswa UNKP. (nz/yt)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.