Pelunasan BPIH Bisa Gunakan M. Banking Atau ATM

  • Whatsapp

Madurazone. SUMENEP – Pandemi Corona atau covid 19 yang melanda dunia juga berpengaruh kepada pelunasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Sebab, pelunasan biaya tersebut tidak usah pakai tunai, namun bisa melalui non teller seperti M. Banking, ATM (Anjungan Tunai Mandiri) dan Internet Banking.

Kasi Haji dan Umrah, Kemenag Sumenep, A. Rifa’i Hasyim, mengatakan, kebijakan tersebut dilakukan sebagai bentuk pencegahan dan penanggulangan penyebaran Covid-19.

Muat Lebih

“Calon jamaah haji untuk melunasi biaya perjalanan hajinya tidak perlu ke teller bank, tetapi bisa melalui mesin ATM, M-Banking atau Internet Banking. Ini supaya mempermudah pelunasan dan mencegah penyebaran Covid-19,” katanya.

Sesuai jadwal, pelunasan BPIH dimulai 19 Maret 2020 hingga 17 April 2020. Tapi, karena ada penyebaran Covid-19, Dirjen PHU memperpanjang masa pelunasan mulai tanggal 19 Maret hingga 30 April 2020.

“Diperpanjang agar jamaah tidak merasa tertekan. Karena, masih banyak jamaah belum paham yang bersinggungan dengan bank. Misalnya selain teller bank, bisa melakukan pelunasan di mana lagi,” ujarnya.

Mantan Kasi Pendidikan Madrasah (Penma) Kemenag ini menjelaskan, biaya perjalanan haji tahun ini sebesar Rp 37.577.602. Dari 642 orang itu sebanyak 429 orang telah melunasi. Data tersebut terpantau hingga tanggal 7 April 2020. Untuk calon jamaah haji asal Kabupaten berlambang kuda terbang ini terbagi atas dua kloter, yakni 46 dan 47.

Mereka yang masuk kuota pemberangkatan tahun 2020 ini sebanyak 642 orang. Ratusan CJH yang akan berangkat tahun ini mereka yang mendaftar pada tanggal 1 Maret hingga 8 September 2011. (nz/yt)

Pos terkait