Madurazone. SUMENEP – Keberhasilan anggota Polres dalam mengungkap kasus diapresiasi Pemkab Sumenep, Madura, Jawa Timur. Buktinya, bupati Dr. KH. A. Busyro Karim memberikan reward atau penghargaan kepada 23 personil korp Bhayangkara ini.
Sebab, personil itu salah satunya berhasil mengungkap kasus penganiyaan yang mengakibatkan korban meninggal di Desa Karangnangka, Kecamatan Raas. Penghargaan itu diberikan dalam apel pagi di kantor bupati, Senin (03/2/2020).
Dalam sambutannya, bupati Dr. KH. A.Busyro Karim menapresiasi keberhasil jajaran Polres Sumenep dalam mengungkap sejumlah kasus. Salah satunya, membongkar pelaku penganiyaan hingga tewas di Kecamtan Raas. “Alhamdulillah, kami sangat dan mengapresiasi kinerja dari semua jajaran Polres ini,” ucapnya.
Politisi senior PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) ini mengungkapkan, aparat baju cokelat dipastikan bekerja keras untuk mengungkap kasus secara cepat dan tepat. Bahkan, kerja yang mereka lakukan sudah sesuai dengan protap (prosedur tetap) Kepolisian. “Mereka bekerja secara profesional dan prosedural,” ungkapnya.
Mantan Ketua DPRD dua periode ini mengungkapkan, masalah keamanan dan ketertiban tentu saja harus menjadi perhatian dan penanganan cepat dari aparat kepolisian. Sebab, jika dibiarkan terlalu lama, maka bisa merusak sendi sosial lainnya. “Maka, diperlukan langkah cepat dalam mengatasi dan mengungkap berbagai kasus tersebut,” tuturnya.
Sebab, sambung dia, saat ini banyak warga yang menuntut rasa keadilan, bagaimana kasus hukum bisa terungkap ke permukaan dan diproses sesuai dengan aturan yang berlaku. “Masyarakat menginginkan agar keadilan hukum sosial itu bisa terwujud. Ini menjadi tugas berat aparat,” tukasnya. (nz/yt)
