Woow…!, Tujuh Orang di Sumenep Terjangkit DBD

  • Whatsapp

Madurazone. SUMENEP – Sebanyak tujuh orang di Sumenep, Madura, Jawa Timur terjangkit penyakit Demam Berdarah Dengeu (DBD). Itu terungkap dari hasil diagnosa dan tindakan medis yang dilakukan tim di Kabupaten ujung Timur Pulau Madura ini.

“Ya, tujuh orang terjangkit DBD, itu laporan yang diterima kami. Dan ketujuh orang itu sudah mendapatkan tindakan medis,” kata Kusmawati Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P3) Dinkes Sumenep.

Muat Lebih

Menurutnya, data itu sementara, dan busa saja masih bertambah. Sebab, musim penghujan diprediksi masih panjang. “Jadi, datanya penderita DBD masih bertambah. Namun, kami berharap tak ada penambahan. Artinya, tak ada lagi penderita penyakit tersebut,” ujarnya.

Untuk wilayah paling rawan, sambung dia, adalah wilayan kota. Sebab, di wilayah ini banyak sampah yang menumpuk. “Wilayah kota paling rawan, tak menutup kemungkinan wilayah lain. Maka yang bisa dilakukan adalah melakukan tindakan preventif atau pencegahan,”ucapnya dengan serius.

Salah satu pencegahan, sambung dia, dengan cara membentuk tim kewaspadaan yang salah satunya melaksanakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). PSN itu dilakukan dengan cara 3M Plus, Menguras, Menutp dan Mengubur. “Minimal menguras penampungan itu satu minggu sekali. Atau di penampungan air bisa diberi ikan berkepala timah,”tuturnya.

Gejala penyakit yang disebabkan nyamuk Aides Aigepty?, Kusmwati menuturkan, gejalanya biasanya panas yang tak berkesudahan, lalu disertai mual dan muntah. Bahkan, jika parah tronbositnya turun. “Jika mendapatkan gejala itu, silahkan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ungkapnya. (nz/yt)

Pos terkait