Madurazone.co, Sumenep – Pembangunan paving di sekitar kantor bupati, Sumenep, Madura, Jawa Timur disoal. Pasalnya, paving dengan dana melalaui APBD 2018 itu baru dikerjakan, namun sudah dilakukan pembongkaran.
Pantauan media ini, sejumlah pekerja melakukan pembongkaran kepada Paving di belakang sebelah Timur Kantor bupati. Tumpukan material paving berserakan di lokasi tersebut. Pekerja tampak kalang kabut melakukan pembongkaran.
Hendri Kurniawan Aktifis GASAK menyesalkan pembongkaran paving tersebut. Sebab, pembangunan itu masih baru dikerjakan. “Ketika ada pembongkaran, maka anggaran yang digunakan menjadi sia-sia. Sangat aneh bagi kami, ” katanya.
Seharusnya, sambung dia, dengan tuntasnya pekerjaan bisa dimanfaatkan. Namun, setelah itu malah tidak dimanfaatkan, tapi dibongkar. “Kalau dibongkar lagi, misal untuk dibangun lagi berarti kan tidak jelas pembangunan dari awal, ” tuturnya.
Kepala Dinas PU Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya Moh. Jakfar menjelaskan, pembongkaran itu tidak keseluruhan, hanya sebagian. “Bangunan itu kan rata, maka perlu dibangun Elevasi. Lagian itu nanti dibangun parkir juga, ” katanya.
Apa salah perencanaan?, Jakfar enggan memberikan keterangan. Yang jelas itu paving yang dibongkar akan dipasang kembali. “Lihat saja nanti, pasti akan dipasang kembali paving itu. Kan tidak dibongkar semuanya, bisa dicek, ” tukasnya. (nz/yt)
